Arum Jeram Di malam Hari..Dahsyat Sensasinya | WISESATRAVEL.COM

Arum Jeram Di malam Hari..Dahsyat Sensasinya

Pada umumnya Arum Jeram atau rafting akan dilakukan di pagi atau siang saat hari sudah terang, berbagai keasyikan berarum jeram di pagi atau siang hari sudah pasti banyak yang pernah merasakan, berupaya menghindar dari ruam atau jeram tentunya menjadi sensasi saat berarum jeram, berteriak gembira karena berhasil melewati jeram yang besar tentu menjadi kelegaan tersendiri bagi yang sudah pernah mencobanya. Namun bagaimana jadinya jika berarum jeram di lakukan di malam hari? Bagaimana sobat apa ada yang sudah pernah melakukannya. Arum Jeram atau rafting di malam hari sudah pasti akan membuat kita menemukan sensasi baru dan mungkin lebih dahsyat dari rafting di siang hari. 

Nah sobat mari kita kemon, untuk sobat traveler yang tinggal di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya dapat mencoba dan merasakan sensasi rafting malam hari di sungai Pekalen Probolinggo. Salah satu operator rafting yang menyediakan paket rafting di malam hari adalah Regulo Arus Liar, untuk urusan ini jangan sekedar hanya pilih, tapi temukan yang terbaik dan profesional karena bisa jadi cidera atau kecelakaan menimpa kita, jadi pilihlah yang terbaik. Sebelum benar-benar turun ke sungai dan mulai berarum jeram, seperti biasa guide atau pemandu akan memberikan instruksi atau arahan bagaimana berarum jeram di malam hari yang baik, memberikan petunjuk apa yang harus di lakukan saat kita sudah berada di tengah-tengah derasnya sungai. Berupayalah untuk memahami dan mengerti semua instruksi yang telah disampaikan demi keselamatan kita bersama. Setelah semua selesai periksa kembali semua perlengkapan anda, mulai jaket keselamatan, helm, head lamp dan perlengkapan lainnya, pastikan semua bisa dipakai dengan nyaman dan sesuai dengan fungsinya. 
Rafting di Malam Hari-images Regulo Rafting

Bila semua telah siap, kini saatnya kita ke medan yang sesungguhnya, kondisi sungai di malam hari sudah tentu akan sangat berbeda dengan kondisi siang hari saat semua terang dan apa yang ada dihadapan kita bisa terlihat dengan jelas. Malam hari di sungai Pekalen hanya akan terdengar suara aliran sungai yang deras, satu-satunya penerangan yang bisa kita dapatkan adalah berasal dari head lamp yang akan kita kenakan di kepala, dan itupun jangkaunya tidak terlalu jauh hanya berapa meter di depan kita. Oh ya sebelum perahu yang kita tumpangi benar-benar berjalan di sungai jangan lupa untuk berdoa terlebih dahulu. 

Lets go, biarkan perahu berjalan, akan ada aba-aba dayung jika memang arus sungai tidak begitu deras, lakukan yang di minta pemandu, berupayalah untuk mengikuti gerakan perahu karet yang kita tumpangi, bila di siang hari kita akan melihat jelas apa yang ada di hadapan kita sehingga kita bisa melakukan tindakan antisipasi untuk mendayung perahu karet kedepan, kesamping kiri dan kanan. Namun saat berarum jeram di malam hari apa yang ada dihadapan kita terlihat samar-samar, bisa saja tiba-tiba perahu karet kita melewati ruam atau jeram, namun pada kondisi lainnya malah menabrak bahkan mungkin terbalik di sungai yang gelap dan berarus deras. Teriakan-teriakan gembira mungkin tidak akan selepas saat kita melakukan arum jeram di pagi atau siang hari, rasa takut, deg-degan, kawatir, tentu akan menyelimuti kita semua sebagai peserta arum jeram di malam hari. 

Memang dibutuhkan keberanian ekstra untuk berarum jeram di malam hari, karena apa yang akan kita hadapi tidak bisa di prediksikan, jeram kecil dan besar satu persatu akan kita lewati, namun kita harus tetap selalu waspada dan konsentrasi karena bukan tidak mungkin tiba-tiba perahu karet kita menabrak jeram yang besar sehingga perahu terbalik. Bila ini terjadi upayakan untuk tetap tenang, jangan panik karena jaket keselamatan yang anda kenakan akan tetap membuat anda mengapung dipermukaan air, berusahalah meraih perahu karet dan naik kembali keatasnya. Derasnya air dan suara gemuruh arus tentu memberikan sensasi lebih saat kita berhasil mengarunginya. Kerlap-kerlip head lamp dari kita serta peserta lain yang berada di depan atau di belakang akan mirip kunang-kunang yang berterbangan di malam hari, naik turun mengikuti aliran arus yang deras. Berarum jeram di malam hari akan terasa sangat mengagumkan bila bulan purnama sedang bersinar, pancaran sinarnya akan membias ke sungai dan memberikan kita cahaya sebagai penerang di gelap gulita...(alahh lebay). Ketegangan dan teriakan histeris mungkin akan bisa lepas bila kita telah berhasil mengarungi sungai sampai finish yang ditentukan. Luapan kegembiraan akan terasa bila kita benar-benar sudah turun dari perahu karet, seperti terbebas dari himpitan yang begitu besar, hahahha. Sungguh sensasi yang berbeda yang akan kita rasakan saat berarum jeram di malam hari, bagi sobat-sobat yang anti mainstream dan berjiwa petualang tentu sangat ingin mencobanya..Bagaimana dengan anda?

0 Response to " Arum Jeram Di malam Hari..Dahsyat Sensasinya"

Posting Komentar